Fakultas Tarbiyah menyelenggarakan program pendampingan bertajuk peningkatan pengembangan karir dosen dan Penulisan karya ilmiah bagi seluruh dosen tetap (14/06/2022).
Acara tersebut dihadiri oleh Dekan, Wakil Dekan dan Ketua Program Studi di Fakultas Tarbiyah. Hadir pula Wakil Rektor II, Wakil Rektor III, Ketua dan Sekretaris LP3M serta segenap dosen tetap di Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI), Pendidikan Guru MI, Pendidikan Anak Usia Dini (PIAUD) dan program studi baru Tadris Matematika.
Menurut M. Arif Khoiruddin, S.Sos.I., M.Pd. selaku Dekan Fakultas Tarbiyah menjelaskan bahwa pengembangan karir dosen sangat penting dalam rangka peningkatan mutu perguruan tinggi dari sisi sumber daya manusia. Pengembangan karir dapat dilihat dari jabatan fungsional (jabfung), kenaikan jabfung sangat dipengaruhi oleh karya ilmiah yang dipublikasi oleh dosen. Jabfung tersebut nantinya sangat erat dengan akreditasi kampus mengingat dalam visitasi akreditasi sangat diperhatikan terkait jabfung dosen tetapnya.
Dr. Jauhar Fuad, M.Pd., selaku Wakil Rektor II menambahkan dalam meningkatkan pengembangan karir, kampus akan memberikan reward bagi karya ilmiah yang ditulis dosen. Reward berbentuk bantuan publikasi senilai 200.000 – 2.000.000 disesuaikan dengan karya ilmiah tersebut dipublikasikan di jurnal ilmiah nasional terakreditasi sampai jurnal ilmiah internasional yang terindeks scopus.
Lebih lanjut sanksipun akan diberikan berupa pencabutan tunjangan dosen sampai pencabutan NIDN jika dosen tetap tersebut tidak menulis artikel, Ujar beliau.
Acara inti disampaikan oleh Mustamir, M.Pd. selaku kaprodi PGMI juga penanggung jawab acara menyampaikan tata cara pendampingan melalui berdiskusi dengan para peserta. Dari hasil diskusi tersebut kemudian dilakukan pendampingan secara intens melalui grup whatsapp dan pertemuan rutin yang akan diadakan setiap bulan dua kali.
Pemetaan dilakukan untuk melihat gambaran model pendampingan dan jenis pendampingan yang dilakukan. Mulai dari penulisan artikel sampai dengan bahan ajar disesuaikan dengan rumpun ilmu dan kapabilitas dosen. Pendampingan dilakukan pertama kali dengan melakukan pemetaan dan identifikasi terkait dosen mana saja yang boleh mangajukan kenaikan pangkat berdasarkan jenjang lama mengajar. Diskusi pendampingan berlangsung secara aktif dan interaktif sampai acara usai. Pendampingan ditindaklanjuti dengan acara yang diselenggarakan oleh P3M. Hal ini membuktikan bahwa acara yang diprogramkan oleh Fakultas Tarbiyah bersinergi dengan lembaga-lembaga lain di IAI-Tribakti.